Asal-Usul Nama Cirebon

Ada banyak versi cerita yang beredar mengenai asal-usul nama CIREBON, salah satunya adalah perpaduan dari dua kata yaitu CAI/CI yang berarti AIR, dan REBON yang mempunyai arti UDANG.

Saat itu Pangeran Walangsungsang membuka suatu daerah yang tidak bertuan, selanjutnya beliau menempatinya bersama keluarga. Setelah beberapa lama daerah tersebut semakin banyak dihuni dengan sebagian besar penduduknya hidup sebagai nelayan. Banyak diantara penduduk tersebut yang kerjanya menangkap rebon (sejenis udang kecil).

Rebon hasil tangkapan tersebut selanjutnya diolah menjadi makanan lain yang kini terkenal dengan nama terasi. Pada saat pembuatannya rebon digiling dan dicampur air, air inilah yang menjadi salah satu bahan pembuatan terasi tersebut.

Banyak sekali orang yang menyenangi makanan tersebut, dan pada saat itu mereka menyebutnya dengan cai-rebon. Karena daerah tersebut belum mempunyai nama, maka setiap orang yang akan pergi ke daerah tersebut selalu berkata 'saya mau ke cai-rebon', karena wilayah sekitar itu masih dalam kekuasaan Kerajaan Pajaran yang mayoritas berbahasa sunda, sehingga kata yang asalnya CAI sering diucapkan dengan kata CI. Karena dalam bahasa sunda mempunyai arti yang sama yaitu AIR. Lama-kelamaan orang sudah terbiasa dengan berkata 'saya akan ke CIREBON'.

Akhirnya daerah itupun mempunyai nama yaitu "CIREBON".

Tidak ada komentar: